Kamis, 08 Desember 2016

Makalah Manajemen Financial

FINANCIAL MANAGEMENT
Abdul Yusuf, SE., MM


Disusun oleh:
Badru Tamami                                  1510631020038
Barry Arta Salim                               1510631020039
Benyamin Napitupulu                       1510631020040
Dadan Ardian                                   1510631020049
Eko Maryanto                                   1510631020069

UNIVERSITAS SINGAPERBANGA KARAWANG
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
TAHUN 2016



BAB I
PENDAHULUAN
Latar belakang
Manajemen keuangan akhir-akhir mengalami perkembangan yang sangat pesat terutama didukung oleh perkembangan tekhnologi informasi. Produk-produk keuangan bermunculan sebagai respon volatilitas harga dan nilai tukar yang sangat tinggi.tingginya volatiltas tersebut mengakibatkan resiko yang dihadapi oeh perusahaan juga semakin besar. Sementaa itu perkembangan teknologi informasi telah membawa perubahan yang sangat fundamental dibidang manajemen keuangan. Jika lima tahun yang lalu manajer puncak perusahaaan hanya dapat mengevaluasi kinerja perusahaan setiap kuartal, tengah tahunan atau tahunan; tapi saat ini secara teoritis kinerja perusahaan dapat dievaluasi setiap hari dan setiap saat. Kondisi yang demikian memaksa perusahaan untuk berlomba dibidang teknologi informasi guna memenangkan persaingan, namun sayang tidak disadari bahwa muncul resiko tidak berfungsinya teknologi tersebut.
Dunia kini semakin menyatu, dalam perdagangan internasional tidak lagi dikenal batas negara, pasar modal semakin terintegrasi, dan muncul blok-blok baru ekonomi sebagai upaya untuk mempertahankann dan melindungi industri dalam negri. Kondisi yang demikian tidak saja menciptakan peluang sekaligus tantangan bagi perusahaan untuk selalu mempertajam daya saing. Kesempatan menjelajahi dunia semakin terbuka, usaha yang dikendalikan dari sau desa terpencil kini produknya dapat dipsarkan keseluruh dunia melalui internet atau yang lebih populer  dengan e-commerce. Sistem pembayaran menjadi efisien dengan munculnya phone banking. Modal berpindah tempat dari satu negara ke negara yang lain secepat kita menekan tombol keyboard komputer pribadi dirumah. Fenomena seperti itu memaksa manajer untuk lebih kreatif dan hati-hati dalam pengelolaan perusahaan. Jika kinerja perusahaan jelek dapat di pastikan investor dengan cepat akan mengalihkan investasinya ke tempat lain.
Perkembangan lain adalah bahwa efisiensi pasar modal mengalami perbaikan dan investor semakin pandai. kondisi ini jelas memberikan manfaat baik bagi investor maupun manajer. Pasar modal yang semakin efisien diyakini dapat digunakan sebagai alternatif untuk lebih mendisiplinkan manajer perusahaan. Manajer yng tidak cakap, dilihat dari kinerja perusahaan yang jelek pasti akan kehilangan jabatan dan dihargai rendah oleh pasar. Selanjutnya krisis ekonomi yang berlangsung sejak tahun 1998 hingga kini telah memberikan pelajaran yang sangat berharga. Selama ini bagian keuangan selalu dipandang tidak penting dan hanya sebagai pusat biaya saja. Tetapi krisis itu telah menyadarkan arti strategisnya bagian keuangan dan pentingnya pengelolaan keuangan dengan baik. Berapa banyak perusahaan yang sehat tiba-tiba hancur. Yang paling rendah akibat pengelolaan keuangan yang tidak memperhatikan kaidah-kaidah pokok. Perusahaan menggunakan hutang secara berlebihan, pendanaan yang tdak sesuai dengan investasi ditambah lagi dengan ketidak cocokan deominator mata uang antara pendapatan dan biaya opersi; semua itu mengakibatkan posisi keuangan perusahaan menjad sangat rentan terhadap gejolak eksternal. Tetapi manajer profesional tentu tidak dapat menyalakan faktor pasar dan eksternal atas kerugian perusahaan.
Melihat fenomena tersebut diatas, penulis melakukan beberapa perubahan terhadap edisi sebelumnya. Pada edisi kali ini materi yang ditambahkan dalah menyangkut konsep economic value added (EVA) dan market value added (MVA). Meskipun konsep itu sebenarnya bukan hal baru tetapikonsep ini sangat penting terutama untuk penilaian perusahaan. Bagian lain yang mengalami perubahan adalah penilaian investasi aktiva tetap, reorganisasi dan factoring sebagai alternatif pendanaan jangka pendek.
Dalam makalah ini kami akan menjelaskan keputusan-keputusan penting yang harus diambil oleh setiap manajer keuangan. Tujuan yang ingin dicapai untuk mengevaluasi pencapaian tujuan. Keputusan dibidang keuangan pada prinsipnya menyangkut tiga hal yaitu keputusan investasi atau investment decision, krputusan pemenuhan kbutuhan dana atau financing decision dan keputusan pendistribusian keuntungn atau distribution decision. Menurut kami, hampir semua buku manajamen keuangan bersifat normatif, dalam arti mengajarkan apa yang seharusnya dilakukan oleh para manajer keuangan.
Rumusan Masalah
1.           Pengertian  manajemen keuangan
2.           Tujuan manajemen keuangan
3.           Fungsi manajemen keuangan
4.           Prinsip Manajemen Keuangan
5.           Perkembangan manajemen keuangan  
Tujuan
1.           Mengetahui Pengertian  manajemen keuangan
2.           Mengethui Tujuan manajemen keuangan
3.           Mengetahui Fungsi manajemen keuangan
4.           Mengetahui Prinsip Manajemen Keuangan
5.           Mengetahui Perkembangan manajemen keuangan 
Manfaat
·                Untuk memenuhi tugas mata kuliah bussinis english
·                menambah pengetahuan mengenai manajemen keuangan
·                memahami manfaat terhadap manajemen keuangan
·                menjadi sumber referensi dalam penulisan makalah berikutnya.

















BAB II
PEMBAHASAN

1.             PENGERTIAN MANAJEMEN KEUANGAN
Manajemen keuangan adalah suatu proses dalam pengaturan aktivitas atau kebiatan keuangan dalam suatu organisasi dimana di dalamnya termasuk kegiatan planning, analisis dan pengendalian terhadap kegiatan keuangan. Manajemen keuangan dapat diartikan pula sebagai seluruh aktivitas atau kegiatan perusahaan yang berhubungan dengan upaya untuk mendapatkan dana perusahaan dengan meminimalkan biaya serta upaya penggunaan dan pengalokasian dana tersebut secara efesien dalam memaksimalkan nilai perusahaan.
Berikut Pengertian Manajemen Keuangan Menurut Para Ahli:
-          Menurut Keown , Martin, Petty dan Scoot (2005:4)
“Financial Management is corcerned with the maintenance dan creation of economic value or wealth”
-          Menurut Sutrisno (2003:3)
“Manajemen Keuangan adalah semua aktifitas perusahaan yangberhubungan dengan usaha-usaha mendapatkan dana perusahaan dengan biaya yang murah serta usaha menggunakan dan mengalokasikan dana tersebut secara efisien”
-          Menurut Gitman (2006:4)
“Managerial financial concerned with the duties of the financial manager in the business firm. Financial manager actively manage the financial affairs of any of business-financial and non financial, private and public, large and small, profit-seeking and not-for-profit. They perform such varied financial tasks as planning, extending credit to costumer, evaluation proposed large expenditures, and raising money to fund the firm’s operation”
-          Menurut Brigham and Ehrhardt (2002:26)
finansial managment is important in all types of business. Include banks and other financial institutions, as well as industrial and retail firms. Finansial managment is also imfortant in goverenmentaloperations, form school to hospitals to highway department. The job opportunities in finansial managment range from making decisions regarding plant expansions to choosing what types of securities to issue what financing on expansions,”

-          Menurut Wikepedia
Manajemen Keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan menyimpan dana yang dimiliki oleh suatu organisasi atau perusahaan.
Menurut Pengertian diatas manajemen keuangan menyangkut tugas Manajer Keuangan didalam perusahaan. Manajer Keuangan secara aktif mengatu urusan dari berbagai macam tipe dari bisnis keuangan dan bukan keuangan, pribadi dan masyarakat, besar dan kecil, mencari keuntungan ataupun tidak mencari keuntungan. Mereka melakukan berbagai macam perencanaan keuangan, perpanjangan kredit kepada pelanggan, penilaian usulan penggunaan beban yang besar dan meningkatkan dana untuk membayari perusahaan.
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan             bahwa manajemen keuangan adalah aktivitas perusahaan yang biasa dilakukan oleh manajer keuangan guna mendapatkan dana untuk membiayai jalannya perusahaan, keudian menggunakan atau mengalokasikan dana tersebut baik dana dalam perusahaan maupun dana dari luar perusahaan krdalam berbagai bentuk investasi. Keputusan investasi ini yang diharapkan dapat memperoleh laba. Selain itu, aktivitas perusahaan juga meliputi keputusan mengenai kebijakan dividen, dimana keputusan ini menentukan persentase dari keuntungan bersih yang akan di bayarkan sebagai cash dividend, penentuan stock dividend, dan pembelian kembali saham. Manajer keuangan juga mengatur berbagai urusan dalam perusahaan untuk memperlancar jalannya peruahaan khususnya dalam bidang keuangan.
2.             PELAKU MANAJEMEN KEUANGAN
Manajer keuangan
Aktivitas perusahaan ditinjau dari sudut manajemen keuangan menjadi tugas manajer keuangan. Tugas Manajer Keuangan antara lain:
-          Peroleh dana/aset dengan biaya sesuai budget perusahaan
-          Penggunaan dana dengan efektif dan efisien
-          Menganalisis Laporan Keuangan
-          Menganalisis lingkungan Internal dan Eksternal yang berhubungan dengan Keuangan

3.             TUJUAN MANAJEMEN KEUANGAN
Tujuan manajemen keuangan menurut irawati (2006:4) adalah untuk memaksimalkan profit atau keuntungan dan meminimalkan biaya (expense atau cost) guna mendapatkan suatu pengembalian keputusan yang maksimum, dalam menjelaskan perusahaan ke arah perkembangan dan perusahaan yang berjalan atau survive dan expantion. Tujuan perusahaan adalah meningkatkan kemakmuran para pemegang saham atau pemilik. Kemakmuran para pemegang saham di perlihatkan dalam wujud semakin tngginya harga saham, yang merupakan pencerminan dari keputusan-keputusan investasi, pendanaan, dan kebijakan dividen. Maka tujuan dari manajemen keuangan adalah bagaimana perusahaan mengelola baik itu mendapatkan dana maupun mengalokasikan dana guna mencapai nilai perusahaan yaitu kemakmuran para pemegang saham

4.             FUNGSI MANAJEMEN KEUANGAN
Fungsi utama dalam manajement keuangan menurut irawati (2006:3) terdiri dari tiga keputusan utama yang harus dilakukan oleh suatu perusahaan, yaitu :
1.      Keputusan Investasi
Keputusan investasi adalah keputusan yang diambil oleh manajer keuangan dalam allocation of fund atau pengalokasian dana dalam bentuk investasi yang dapat menghasilkan laba dimasa yang akan datang. Keputusan investasi ini akan tergambar dari aktiva perusahaan, dan mempengaruhi struktur kekayaan perusahaan yaitu perbandingan antara current assets dengan fixed assets.
2.      Keputusan Pendanaan
Keputusan pendanaan adalah keputusan manajemen keuangan dalam melakukan pertimbangan dan analisis perpaduan antara sumber-sumber dana yang paling ekonomis bagi perusahaan untuk mendanai kebutuhan-kebutuhan investasi serta kegiatan opersional perusahaannya. Keputusan pendanaan akan tercermin dalam sisi pasiva perusahaan, dengan melihat baik jangka pendek dan jangka panjang. Sedangkan perbandingan yang terjadi disebut dengan struktur financial dan jika diperhatikan hanya dana investasi jangka panjang saja, maka perbndingnnya disebut dengan struktur modal. Dalam keputusan pendanaan mempengaruhi baik struktur modal maupun struktur financial.
3. Keputusan Deviden
Keptusan deviden bagian dari keuntungan suatu perusahaan yang dibayarkan kepada pemegang saham. Keputuan dividen adalah keputusan manajemen keuangan dalam menentukan besarnya proporsi laba yang akan dibagikan kepada para pemegang saham dan proporsi dana yang akan disimpan di peusahaan sebagai laba ditahan untuk pertumbuhan perusahaan.

4.             PERKEMBANGAN MANAJEMEN KEUANGAN
Manajemen Keuangan dari tahun ketahun semakin pesat perkembangannya. Berikut adalah perkembangan manajemen Keuangan dari abad 19 sampai abad 21.

I.               Awal abad 19  sekitar tahun 1900 :
a.         Istilah manajemen keuangan mulai muncul di Amerika Serikat yang mana industrinya telah berkembang pesat mengakibatkan  persoalan baru yaitu bagaimana dan darimana memperoleh kebutuhan dan untuk membiayai operasi perusahaan sehingga muncullah manajemen keuangan.
b.        Manajemen keuangan waktu itu suatu bidang ilmu yang terpisah dari ilmu-ilmu lainnya yang menekankan diri dari aspek-aspek hukum yang biasanya muncul pada perusahaan, seperti aspek yang masalah merger, pendataan, ekspansi perusahaan, pembentukan perusahaan baru, tata cara go public dan penjualan surat – surat berharga
                                      
II.            Pada tahun 1929 - 1933:
a.         Perkembangan bisnis tersebut di atas belum di lakukan dengan sempurna dan tidak di imbangi dengan peningkatan daya beli masyarakat.
b.        Regulasi yang mengatur aktivitas perusahaan terlambat di terapkan sehingga terjadi kelesuan perekonomian (resisi) sehingga pemerintah mengalami kesulitan yang serius yang mengakibatkan kegagalan bisnis di berbagai sektor;
c.         Pada waktu itu peranan manajemen keuangan memfokuskan analisisnya pada masalah-masalah kebangkrutan dan reorganisasi. Likuiditas perusahaan dan peraturan-peraturan tentang surat-surat berharga yang ditawarkan  di pasar modal menjadi prioritas pengelolaan keuangan.

Pada masa inilah manajemen keuangan telah bergeser perannya dari masa pencairan dana untuk pembiayaan dalam melakukan merger, konsolidasi dan pendirian perusahaan baru ke masalah struktur modal yang menganalisis perimbangan antara hutang jangka panjang dengan modal sendiri. Hal itu membuktikan bahwa manajemen keuangan tidak hanya mencari dana, tetapi juga menentukan komposisi dana harus di peroleh agar mendapatkan modal dengan biaya yang minimal (tercapai struktur modal yang optimum)

III.          Tahun 1940 s.d. 1950-an:
a.         Manajemen Keuangan mulai di pelajari oleh masyarakat luas.
b.        Manajemen keuangan tidak hanya mengatur masalah bagaimana memperoleh dana dan struktur modalnya, namun telah mempelajari bagaimana menggunakan dana secara efektif dan efisien.
c.         Manajemen keuangan di maksudkan untuk menghitung secara rinci keadaan keuangan perusahaan, sehingga dapat di analisis besarnya laba yang di peroleh dan besarnya nilai perusahaan yang tercermin pada harga saham-sahamnya.
  
IV.         Tahun 1960 s.d. 1970:
a.         Ilmu manajemen keuangan mengalami suatu pembaharuan pada sisi hutang (liability) dan modal sendiri yang berada disisi kanan laporan neraca.
b.        Memfokuskan pada penetapan kebijakan dan pengambilan keputusan yang berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Ada 2 pusat perhatian yang diutamakan :
-          Kombinasi optimal dari surat-surat berharga.
-           Cara-cara bagaimana investor secara individu mengambil keputusan-keputusan investasi dan implikasinya terhadap keuangan perusahaan

Pada awal tahun 1966, perekonomian dunia di landa inflasi, sehingga pasar keuangan melakukan kebijakan yang sangat ketat dan tingkat biaya memperoleh dana yang tinggi. Dalam menghadapi kondisi seperti ini ilmu manajemen keungan memiliki 4 bidang tugas pokok :
a.        Pengendalian arus kas dan arus fisik barang.
b.        Mencoba menghubungkan antara keputusan keuangan dengan fungsi-fungsi manajemen lainnya.
c.        Di kaitkannya perencanaan dan pengendalian keuangan dan faktor-faktor perubahan lingkungan eksternal.
d.        Manajemen keuangan tidak hanya berlanggung jawab terhadap pengelolaan arus kas, tetapi juga mengontrol pusat-pusat laba yang ada dari seluruh operasi perusahaan. Para eksekutif keuangan harus dapat mengevaluasi aspek dari operasi perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan yaitu memaksimalkan nilai perusahaan.

V.            Tahun 1970-an sampai awal abad 21
a.         Berkembang dengan pesat
b.        Terus berkembang dengan munculnya inovasi baru dalam pembiayaan seperti Leasing dan pertumbuhan perusahaan secara eksternal melalui konglomerasi, merger, akuisisi
c.         Ilmu manajemen keuangan terus  berkembang menjadi suatu ilmu yang tidak dapat di lepaskan dari bagian suatu proses pengambilan keputusan oleh hampir semua perusahaan




Tidak ada komentar:

Posting Komentar